Sejarah and English day 2

Rabu, 11 September 2013, di hari English day yang kedua, ada satu guru lagi yang keluar kelas alias mogok ngajar karena kegilaan XII IPA 2. Setelah di bulan2 sebelumnya mengeluarkan bu Rini dan bu Femmy, pagi ini giliran guru sejarah, bu Agustin. Ibu keluar kelas karena PR yang diberikannya di minggu lalu tidak dikerjakan. Di minggu lalu, ibu sudah membagi kelompok(pembagian kelompok yang aneh) dan di pagi ini giliran kelompoknya Chez dan kawan2(kita sebut saja Chez dkk). Tapi sebuah musibah pun terjadi, salah seorang dari Kelompok Chez dkk, Gledis, kecelakaan. Karena berhubung Gledis yang memegang hasil diskusi kelompok Chez dkk, jadinya kelompok mereka tidak dapat maju ke depan kelas.

Padahal ini mah emang akal2annya Chez aja supaya kelompok mereka tidak maju(Chez itu licik), Saat itu pula ibu Agustin yang tidak mengetahui alasan busuk Chez terlihat kecewa dan dengan terpaksa melanjutkan dengan kelompok berikutnya, kelompok Mario dkk. Sampai pada kelompok Mario dkk, mereka belum membuat foto kopian tentang hasil diskusi mereka. Nah... karena kedua kelompok awal belum siap, ibu Agustin berpikir bahwa kami menganggap remeh pelajarannya dan tidak ingin mengikuti pelajarannya. Ibu Agustin pun keluar dengan anggun dari kelas kami sambil memasang muka kecewa... muka itu langsung dibalas oleh senyum kebahagiaan dari beberapa siswa, mungkin di dalam hati mereka berteriak – teriak girang, MERDEKA!!! MERDEKA!!! MERDEKA!!!. ehhh sori sori... itu kayaknya suara di dalam hati saya. Ini nih penyakit XII IPA2, paling senang kalau jam kosong. Emang sih Jam kosong itu rasanya enak, seenak panada cokelat Kak Onah. Tapi akan lebih enak kalau jam kosong disaat hati tidak sedang kosong.